Kita semua mungkin tahu bahwa ada sekitar lusinan orang yang merasa perlu meng-update Facebook mereka setiap saat agar seluruh dunia tahu setiap detail dari hidup mereka. Christopher Muther dari Boston Globe menemukan, update yang terlalu sering dan kurangnya pemikiran akan update tersebut menandakan bahwa anda adalah orang yang membosankan dan menyebalkan...
Ada alasan mengapa kita menganggap orang yang terlalu sering melakukan update status seperti lelucon. Kadang mereka melakukan update bahwa mereka sedang makan siang, lalu dilanjutkan dengan kelezatan sandwich tersebut, bahkan sampai seberapa banyak saos tomat yang anda tuangkan
Muther sendiri sampai mengeblok beberapa update news feed dari kawan - kawannya, karena dirasa mengganggu. Konklusi dari Muther adalah bahwa facebook telah mengubah sebagian dari kita menjadi seorang manusia narsis. Walaupun dibantah oleh seorang penulis bernama Hal Niedzviecki yang berpendapat bahwa update terus menerus justru adalah usaha anti-narsis seseorang untuk lebih menjangkau sahabatnya dan bukannya sibuk dengan dirinya sendiri.
Bagaimana pendapat miger???
sumber
- Spoiler:
disitu.com